BANYUMAS(TERASMEDIA.ID)- Sekitar 1.100 orang pelaku wisata di kawasan wisata Baturraden, Banyumas menjalani vaksinasi Covid-19 pertama secara gratis.

Vaksinasi yang dilaksanakan di Pondok Slamet Baturaden terbagi menjadi dua hari yakni pada Senin – Selasa 28-29 September 2021.

Vaksinasi untuk para pelaku wisata tersebut diinisiasi oleh Kapolresta Banyumas Kombes M Firman Lukmanul Hakim.

Vaksinasi dilaksanakan oleh para tenaga kesehatan dari PMI Kabupaten Banyumas dengan target 1.000 orang.

Ketua PMI Banyumas Sadewo Tri Lastiono mengatakan, vaksinasi untuk para pelaku wisata yang diinisasiasi Kapolresta Banyumas ini terwujud berkat kerja sama antara Pemkab Banyumas, TNI, Polri dan PMI.

Kapolresta Banyumas Kombes M Firman Lukmanul Hakim saat memantau pelaksanaan vaksinasi mengatakan, vaksinasi dengan sasaran pelaku wisata bertujuan agar Baturraden sebagai ikon wisata di Banyumas bahkan Jateng, tidak hanya sehat lokasinya tetapi juga sehat para pengelolanya.

”Sebagai destinasi wisata yang dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah, Baturraden harus sehat. Kalau lokasinya indah dan sehat, orang yang berkunjung menjadi semakin nyaman dan aman,” kata Kapolresta.

Kapolres mengatakan, animo pelaku wisata untuk menjalani vaksin sangat tinggi. Terbukti dari target 1.000 orang untuk divaksin, pada hari kedua ternyata jumlah orang yang mendaftar vaksin melebihi kuota.

”Kuota pun ditambah 100 dosis dan sampai pada Selasa pukul 14.00, terdata telah mencapai 1.065 orang yang divaksin dosis pertama,” kata Kapolres.

Camat Baturraden Budi Nugroho menambahkan, vaksinasi untuk para pelaku wisata di Baturraden sasarannya adalah pengelola wisata, hotel, restoran, tempat hiburan, pedagang dan para pendukung wisata yang berada di seputaran Baturraden.

”Beberapa desa di seputar Baturraden yang menjadi pendukung seperti di Karangsalam, Karangtengah, Karangmangu, Rempoah dan Ketenger sebagian warganya juga ikut vaksinasi,” terang Budi.(HRN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini