KUDUS(TERASMEDIA.ID)– Bupati Kudus Hartopo meninjau penyaluran Bantuan Langsung Tunai(BLT) buruh rokok tahap kedua Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), Jumat(02/09/2022).
Bupati Kudus, Hartopo meminta BLT digunakan sebaik-baiknya agar bisa bermanfaat bagi keluaragnya. Pihaknya menyampaikan, bahwa saat ini sedang mempersiapkan BLT tahap ketiga.
“Ibu-ibu mau dapat BLT lagi? Nanti nggih. Mohon BLT yang sudah diterima digunakan sebaik-baiknya,” pinta Hartopo yang disambut meriah oleh para buruh rokok.
Hartopo menyampaikan, BLT buruh rokok yang awalnya empat bulan, kini menjadi enam bulan. Pihaknya optimis, tambahan BLT ini, bisa meningkatkan perekonomian Kabupaten Kudus khusunya keluarga pihak penerima.
“Kami sudah menganggarkan. Semoga adanya BLT tahap tiga nanti, bisa memulihkan perekonomian Kabupaten Kudus,” ujarnya.
Kepala Dinsos P3AP2KB Kudus, Agung Karyanto menyampaikan, jumlah total penerima BLT tahap dua DBHCHT Provinsi Jateng di Kabupaten Kudus mencapai 24.277 orang. Masing-masing menerima 600 ribu rupiah. BLT tersebut merupakan gabungan dari BLT Agustus dan September 2022.
Agung Karyanto mengaku, jumlah penerima BLT buruh rokok Djarum brak Desa Purwosari sendiri berjumlah 1.399 orang.
Diah (26), salah satu buruh rokok PT. Djarum Brak Desa Desa Purwosari Kecamatan Kota yang menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp 600 ribu ini, mengaku senang, bisa mendapat tambahan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Alhamdulillah, saya senang. Menerima BLT ini dan akan saya gunakan untuk bisa untuk membeli perlengkapan sekolah anak-anak,” ucapnya.(Dul)
