SUKOHARJO(TERASMEDIA.ID)-Saluran air di Bendungan atau Dam Colo, Nguter, Sukoharjo hari ini, Senin(11/10/2021) mulai ditutup.

Warga tumpah ruah terjun ke sungai untuk berlomba-lomba mencari ikan.

Di aliran sungai sisi Dam Colo Barat dan Dam Colo Timur, warga masuk ke dalam sungai yang kedalamannya hanya setinggi paha orang dewasa.

Air yang dangkal membuat warga lebih mudah menangkap ikan.

Banyak orang yang datang ke Dam Colo, yang hanya sekedar untuk menonton orang mencari ikan sehingga menimbulkan kerumunan.

Untuk mengantisipasi adanya kerumunan dan adanya masyarakat yang mengabaikan prokes, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho S meninjau langsung ke lokasi tersebut.

“Hari ini kami mengecek penutupan pintu air Dam Colo untuk dilakukan pemeliharaan. Ketika air surut mengundang banyak masyarakat yang datang untuk mencari ikan atau sekedar untuk melihat lihat,” kata Kapolres.

Kapolres menjelaskan, untuk mengantisipasi adanya kerumunan dan masyarakat yang abai terhadap prokes. Pihaknya mengambil langkah dengan memberikan himbauan menggunakan kendaraan public address.

Selain itu kapolres beserta jajaranya juga membagikan masker kepada masyarakat yang tidak memakai masker.

“Agar masyarakat tidak ber euforia tetap kami lakukan kampanye protokol kesehatan, meskipun angka Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo menurun tetapi kami harus tetap menaati prokes,” ujarnya.

Segi keamanan juga menjadi perhatian Kapolres. Personil Sabhara dan Tim Sar disiagakan dilokasi Dam Colo untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan seperti orang tenggelam atau yang lainya.

“Saya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan saat mencari ikan,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Divisi Perum Jasa Tirta Setyantono menyampaikan penutupan saluran dam memang selalu dilakukan setiap tahun.

Selama saluran ditutup, petugas melakukan perawatan aliran irigasi bengawan Solo.

“Penutupan dilakukan satu bulan, sampai 9 November 2021 nanti. Ini setiap tahun kita lakukan penutupan untuk perawatan aliran irigasi,” kata Setyantono.(HRN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini