Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi duduk bersama Bupati Sragen, dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, di acara jalan sehat.(Foto:TM/Humas)

SRAGEN(TERASMEDIA.ID)- Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi didampingi istri tercintanya Nyonya Via Petrus Silalahi, turut serta dalam kegiatan senam bersama dan jalan sehat yang diadakan di Gereja Katolik Santa Perawan Maria Di Fatima Sragen, Minggu(25/08/2024).

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-67 Paroki Sragen dan HUT kemerdekaan RI ke-79.

Kegiatan yang dimulai pukul 06.30 WIB ini, dihadiri Bupati Sragen, dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, serta pejabat daerah lainnya, dan melibatkan sekitar 1.000 jemaat gereja.

Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti senam bersama, jalan sehat, dan penyerahan hadiah.

Kehadiran Kapolres Sragen dalam acara ini merupakan dukungan dan kepedulian terhadap kerukunan umat beragama serta kebersamaan di wilayah Sragen.

Bupati Sragen, dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, menyampaikan beberapa poin penting dalam sambutannya.

Di hadapan ribuan Jemaat Gereja Santa Maria ini, Bupati menyatakan kebahagiaannya karena dapat berkumpul bersama jemaat dan warga yang sangat antusias mengikuti kegiatan jalan sehat.

“Saya berharap rasa kebersamaan dan kerukunan ini terus bisa dijaga dengan baik,”kata Bupati.

Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Romo Yusuf Warsito, PR, yang selalu mengingatkan pentingnya kerukunan kepada jemaatnya.

Bupati mengingatkan bahwa di sejumlah kabupaten termasuk Sragen, akan segera menghadapi Pilkada, untuk itu ia menekankan bahwa perbedaan pilihan tidak menjadi masalah selama kerukunan tetap diutamakan.

Bupati juga menyampaikan bahwa simulasi penanganan kerusuhan telah dilakukan oleh Polres Sragen, namun ia berharap Pilkada 2024 akan berjalan aman dan damai.

“Selamat ulang tahun kepada Gereja Santa Maria Sragen yang ke-67. Saya berharap, warga Sragen dapat terus hidup berdampingan dengan harmonis.

Hal senada disampaikan Romo Paroki Yusuf Warsito, PR. Beliau menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasihnya atas kehadiran Kapolres bersama Bupati Sragen dan jajaran Forkopimda.

Romo Yusuf menyapa dengan hangat kepada seluruh jemaat dan tamu yang hadir, termasuk Bupati Sragen, Kapolres Sragen, Ketua DPRD Sragen, dan Ketua Pengadilan Negeri Sragen.

“Pagi ini adalah momen yang luar biasa dan penuh rasa syukur, terutama dalam rangka memperingati hari jadi Gereja Katolik Santa Perawan Maria Di Fatima Sragen yang ke-67,” ucap Romo Yusuf.

Dengan nada bercanda, Romo Yusuf memuji Bupati Sragen dan menyebutnya sebagai “Kuyus”, sebuah julukan akrab.

Ia juga berterima kasih kepada Bupati dan Kapolres serta pejabat penting lainnya, yang telah memberikan berbagai hadiah seperti televisi, sepeda dan kipas angin kepada jemaat gereja.

Di akhir sambutannya, Romo Yusuf menutup dengan pantun humoris yakni, “Ada banteng ngidak yuyu, thank you,” yang disambut dengan tawa dan tepuk tangan dari para hadirin.(Humas)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini