SRAGEN(TERASMEDIA.ID)-Jajaran Polres Sragen, Jawa Tengah mengecek ketersediaan minyak goreng curah di pasaran dan gudang distribusi minyak goreng terbesar di Kabupaten Sragen, Selasa(05/04/2022).
Adapun yang dilakukan pengecekan yakni distribusi minyak goreng di CV Sentosa, Kecamatan Sragen Kota.
“Sesuai instruksi dari Kapolri, kami bekerjasama dengan Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk melakukan pengawasan,”kata Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi.
Kapolres memastikan ketersediaan minyak goreng curah di wilayah Kabupaten Sragen selama puasa Ramadan hingga lebaran 1443 H, aman. Selain itu, pihaknya juga menekankan warga masyarakat agar tidak panik soal stok minyak.
“Kami sampaikan bahwa, ketersediaan minyak goreng, khususnya minyak goreng curah, dipastikan aman pasokanya untuk Sragen, karena di Sragen terdapat distributor yang mendistribusikan minyak goreng curah ke berbagai wilayah, termasuk ke sebagian wilayah Jawa Timur,”ujar Kapolres.
Menurut Kapolres, distributor yang ada di Sragen ini, dalam pengawasan ketat Polres Sragen, yang mana distributor tersebut memberikan laporan harian penerimaan minyak goreng curah dari distributor utama.
Selain itu, harga jual dan sasaran distribusi juga dilakukan pengawasan, sehingga pasokan minyak goreng curah di Kabupaten Sragen sampai dengan saat ini aman dan mencukupi kebutuhan.
“Harga minyak goreng terbagi dua, yaitu kemasan bermerk dan curah. Harga kemasan bermerk tidak ditentukan HET nya. Namun kalau minyak goreng curah ada HET dan diawasi ketat. Saat ini HET yakni Rp 14.000/liter atau Rp 15.500/kg,”ucap Kapolres.
Meski demikian, Kapolres Sragen mengimbau kepada pihak distributor, untuk memenuhi terlebih dahulu kebutuhan minyak goreng di Kabupaten Sragen. Meskipun dalam usahanya juga memenuhi kebutuhan di wilayah lain.
Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu melakukan penimbunan atau menyetok terlalu banyak minyak. Pihaknya menjamin ketersediaan barang setiap hari datang.
”Setiap hari datang dan jumlahnya cukup banyak,” jelasnya.
Distributor minyak goreng curah, Adi Sarono menyampaikan terjadi peningkatan untuk penjualan minyak goreng. Situasi harian sudah dilaporkan ke Polres.
”Kenaikan meningkat sedikit, sekitar 12 ton untuk kebutuhan Sragen,” terangnya.
Dia menyampaikan distribusi datang dari Semarang langsung dikirim ke Sragen. Selanjutnya dibagikan ke sejumlah wilayah sekitar. ( SL )
