BLORA(TERASMEDIA.ID)- Tim Reaksi Cepat ( TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora dibantu Koramil, Polsek Sambong, relawan dan warga akhirnya berhasil menemukan Ananda Dwi Yoga Putra (13), pelajar yang tinggal di Desa Gadu RT 3 RW 4 Kecamatan Sambong Kabupaten Blora setelah dilakukan pencarian selama 16 jam lamanya.
Namun sayang, korban ditemukan sudah tidak bernyawa di bendungan desa setempat, pada Kamis (13/01/2022) sekitar pukul 8.20 wib.
” Setelah pencarian selama 16 jam sejak Rabu sore hingga Kamis pagi, akhirnya korban berhasil ditemukan,
“kata TRC BPBD Blora, Agung.
Menurut Agung, peristiwa hilangnya korban bermula saat korban bersama teman-temannya mandi di sungai setelah bermain bola pada Rabu (12/1/2022) sore.
“Saat itu korban diajak pulang oleh temannya tapi tidak mau. Karena masih ingin mandi dan cuci tangan,” kata Agung tetangga korban.
Menjelang magrib, lanjut Agung, ternyata korban belum juga pulang kemudian orang tua korban mencarinya.
Dan ternyata menemukan sepeda motor serta pakaian korban tergeletak dipinggir sungai.
” Orang tua korban kemudian lapor polisi dan dilakukan pencarian,”ujar Agung.
Sementara itu, Kapolsek Sambong Ajun Komisaris Polisi Rustam menjelaskan, setelah korban ditemukan, dilakukan pemeriksaan oleh tim medis.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan bekas atau tanda penganiayaan pada tubuh korban.
“Jadi korban murni meninggal karena tenggelam. Tidak ditemukan bekas penganiayaan pada tubuh korban. Sedangkan luka pada wajah korban, diduga kuat akibat benturan benda keras,” ujar Kapolsek Sambong, AKP Rustam.(Han)