KENDAL(TERASMEDIA.ID)– Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) pada Nota Keuangan Laporan Pertanggungjawaban Bupati Kendal yang telah disampaikan pada rapat paripurna tanggal 15 Mei lalu mendapat sorotan tajam dari Fraksi Kebangkitan Bangsa(PKB).

Sorotan tersebut disampaikan Wakil Ketua Fraksi PKB Mahfud Sodiq sebagai pandangan umum Fraksi FKB dalam rapat paripurna dengan agenda “Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023”, di Gedung DPRD Kendal, Senin (20 Mei 2024).

“Yang jelas, Silpa tahun 2023 kali ini turun dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Ini yang menjadi pertanyaan kami,” kata Mahfud Sodiq.

Selain itu, Mahfud juga menyoroti soal program-program prioritas yang menurutnya belum sepenuhnya bisa dirasakan oleh masyarakat, mislanya soal penanganan rob dan banjir.

“Titik poinnya adalah penanganan rob dan banjir yang sampai sekarang jug belum selesai, dan ini kami masukkan sebagai catatan dari fraksi kami,” ujar Mahfud Sodiq yang juga Wakil Ketua FKB ini.

Tak hanya itu, Mahfud juga menyoroti pelaksanaan program di bidang pendidikan, khususnya terkait dengan infrastruktur pendidikan.

Kemudian di bidaag kesehatan, FKB berusaha untuk terus mendorong pelaksaan standar universal health coverage (UHC) yamg sampai saat ini belum tercapai.

“Ini menjadi target kami, karena dari laporan terakhir, kita baru sampai 92 persen, sementara untuk bisa UHC itu harus mencapai 98 persen,” jelasnya.

Dia juga nenyarankan agar rencana-rencana dari Dinas Kesehatan berjalan dengan baik karena faktanya banyak yang tidak aktif sehingga terpaksa dilakukan rolling.

“Dengan dilakukan rolling, kami berharap semua yang telah diprogramkan bisa berjalan dengan baik, semuanya aktif, sehingga pada Agustus 2024 mendatang kita bisa mencapai target 98 persen,” harapnya.(Likwi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini