KARANGANYAR(TERASMEDIA.ID)– Berbagai cara dilakukan oleh seseorang untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Di antaranya dengan membuat hand sanitizer sendiri. Selain mudah, sekaligus bisa menekan pengeluaran jika dibandingkan dengan membeli di sejumlah toko.
Ia adalah Widyastuti(22) mahasiswi KKN Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) kelompok 19. Selama pandemi Covid-19 ini, Widyastuti mengajari warga Dukuh Gedangan Kanten, Kalurahan Sroyo, Jaten, Karanganyar, bagaimana caranya membuat hand sanitizer.
Widyastuti menuturkan, bahan yang diperlukan untuk membuat hand sanitizer, mudah didapat di sekitar rumah. Bahan-bahannya hanya dua macam yaitu daun sirih dan jeruk nipis.
Daun sirih, menurut penelitian banyak mengandung olivenol, senyawa alkaloid yang berfungsi untuk antiseptik, dan juga mengandung senyawa bioaktif yang dapat menghambat perkembangan virus.
Sedang jeruk nipis bersifat antioksidan serta antibakteri yang dapat menghambat proses oksidasi.
“Membuatnya cukup mudah, yaitu dengan cara mengambil ekstrak daun sirih lalu diberi perasan jeruk nipis,” kata Widyastuti, Sabtu(28/08/2021)
Widyastuti mengatakan, untuk membuatnya cukup sederhana, mengambil ekstrak daun sirih dengan cara merebusnya ke dalam 400 ml air, setelah itu disaring.
“Air rebusan daun sirih itu kemudian dikukus selama 30 menit. Setelah dingin baru dicampur dengan perasan jeruk nipis,” ujarnya.
Karena terbuat dari bahan alami, hand sanitizer ini hanya mampu bertahan selama dua hari saja.
Meski demikian, warga setempat sangat antusias mempraktekannya. Selain mudah, bahan baku daun sirih dan jeruk nipis di Kalurahan Sroyo sangat melimpah. (HN)
