KENDAL(TERASMEDIA.ID)– Bupati Kendal Dico M Ganinduto memimpin “Apel Siaga Bencana” dalam rangka menghadapi musim hujan dan bencana hidrometeorologi banjir, tanah longsor dan angin puting beliung, di lapangan Desa Korowelang Kulon, Kamis (04/11/2021).
Pada Apel Siaga Bencana ini, Bupati Kendal Dico M Ganinduto, menyampaikan jika Posko Siaga Bencana di setiap desa agar diaktifkan kembali, termasuk setiap Organisasi Perangkat Daerah(OPD) dan seluruh stakeholder untuk dapat melakukan koordinasi dalam mempersiapkan personil maupun peralatan.
“Masih ada beberapa titik di Kabupaten Kendal yang berpotensi banjir. Seperti halnya yang ada di kawasan Sungai Bodri. Di tempat ini, masih terdapat 6 titik rawan, karena Sungai Bodri ini masih dalam pengerjaan pembangunan tanggul,” kata Bupati Kendal Dico M Ganinduto.
Pada Apel Siaga Bencana ini, juga dilakukan simulasi penanganan bencana dampak angin puting beliung yang diperagakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Kendal yang berkolaborasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran(Satpolkar) Kabupaten Kendal, PSC Kendal serta PLN.
Pada Simulasi ini, yang dilakukan adalah bagaimana cara melakukan penanganan jika mengalami terjadi adanya bencana angin dan mengakibatkan pohon tumbang yang merusak rumah warga termasuk kecelakaan kendaraan akibat kejadian tersebut.
Selain itu, pada acara ini, juga adanya simulasi bagaimana BPBD dan pihak lain berupaya mengevakuasi korban sesuai dengan SOP penyelamatan.
“Untuk pelaporan terjadinya bencana alam, agar dilakukan melalui panggilan darurat 112 yang telah disediakan Pemerintah Kabupaten Kendal,”ujar Dico.
Dico berharap kepada masyarakat, untuk dapat memanfaatkan panggilan darurat 112 dengan memberikan pelaporan secara cepat apabila terjadi bencana.
Sedangkan terkait peralatan penyelamatan yang dimiliki oleh BPBD, dan simulasi evakuasi korban yang telah dilakukan selama ini, Dico menilai sangat baik.
Setelah acara apel siaga bencana ini selesai, dilanjutkan dengan peninjauan produk dari UMKM dan pengolahan ikan asin yang ada di Desa Korowelang Kulon dan sekitarnya oleh semua tamu undangan yang hadir.(Likwi)
