SRAGEN(TERASMEDIA.ID)– Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen terus menggiatkan edukasi keselamatan berlalulintas melalui program “Police Goes to School”. Kali ini menyambangi siswa siswi Sekolah Menengah Pertama(SMP) Birrul Walidain Sragen, Rabu, 28 Agustus 2024.

Tim yang dipimpin oleh Kanit Kamsel Satlantas Polres Sragen, Ipda Zefanya bersama tiga anggotanya memberikan pemahaman kepada ratusan pelajar mengenai bahaya dan risiko yang timbul akibat tidak mematuhi aturan lalu lintas serta sebagai upaya menciptakan budaya tertib berlalu lintas sejak usia muda.

Dalam kesempatan tersebut, petugas memberikan imbauan tentang penggunaan sepeda listrik kepada pelajar sebagaimana telah diatur dalam Permenhub No 45 tahun 2020.
“Maraknya anak-anak yang menggunakan sepeda listrik berbaur dengan kendaraan bermotor lainnya di jalan raya harus diperhatikan, sehingga kami berikan edukasi terkait aturan penggunaan sepeda listrik itu,”ungkap Ipda Zefanya.

Kasatlantas Polres Sragen AKP I Putu Asti melalui Ipda Zefanya menuturkan, langkah ini diambil sebagai upaya preventif untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas dan melindungi generasi muda dari resiko bahaya di jalan raya.

Pengetahuan tentang cara cara berlalu lintas yang benar seperti memakai helm Standar Nasional Indonesia(SNI), arti marka dan rambu lalu lintas, hingga tentang pengertian dan fungsi kepemilikan Surat Izin Mengemudi (SIM) maupun Surat Tanda Nomor Kendaraan(STNK) juga disampaikan, agar para pelajar memahami dan dapat memberikan contoh berkendara yang baik kepada masyarakat.

Di akhir kegiatan,pihaknya juga menegaskan kepada siswa siswi SMP Birrul Walidain Sragen untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor dahulu, bersabar karena secara administratif anak SMP belum memiliki SIM dan belum boleh mengendarai sepeda motor hingga memiliki umur yang cukup yaitu 17 tahun dan telah memiliki SIM agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas yang dapat merugikan dirinya sendiri.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter pelajar yang tertib berlalulintas sehingga dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya dan pelopor keselamatan berlalu lintas, harapannya dapat memberikan dampak nyata dalam menekan dan meminimalisir angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.(HMS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini