BLORA(TERASMEDIA.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bersama Bupati Blora, Arief Rohman, meninjau langsung sungai penyebab banjir di Kecamatan Cepu.

Ditengah guyuran hujan, Ganjar melihat kondisi sungai di Kawasan Tuk Buntung Cepu, yang minggu lalu sempat meluap dan merendam ratusan rumah di wilayah setempat.

Ganjar mengapresiasi langkah Pemkab Blora yang langsung melakukan penanganan dengan melakukan pengerukan sungai.

“Saya lihat sudah dikeruk oleh Pak Bupati dan dinas teknisnya. Minggu lalu banjir to? Semoga setelah dikeruk ini, airnya lebih lancar mengalir ke Bengawan Solo ya. Kami minta warganya juga peduli lingkungan. Sungainya sudah dikeruk Pak Bupati, maka jenengan sebagai masyarakat yang tinggal disini juga ikut menjaga dengan tidak membuang sampah sembarangan nggih,” papar Ganjar.

Ganjar meminta Bupati Blora untuk merencanakan pembangunan perkotaan yang berwawasan lingkungan agar potensi banjir bisa diminimalisir bahkan hilang.

Atas arahan itu, Bupati Arief Rohman menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang merencanakan pembangunan embung penampung air di wilayah hulu sungai Kecamatan Cepu ini.

“Perencanaan pembangunan embungnya sedang kami susun Pak Gubernur, Insya Allah 2023 nanti kami bangun embungnya. Upaya jangka pendeknya kami lakukan normalisasi sungai dengan pengerukan. Tahap awal ini memang dari Tuk Buntung hingga hilir menuju Bengawan Solo, dan Insya Allah berlanjut ke sungai lainnya. Mengingat Cepu ini padat penduduk,” terangnya.

Di kesempatan itu, Gubernur Dan Bupati  juga menyempatkan berdialog dengan masyarakat sekitar yang berkumpul di dekat Jembatan Tuk Buntung, serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mendirikan bangunan di tepi sungai.(MG-11)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini