CILACAP(TERASMEDIA.ID)-Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Thurman Hutapea melaksanakan kunjungan kerja ke Pulau Nusakambangan, selasa (24/05/2022).
Didampingi Kepala Unit Pelaksana Teknis/UPT Pemasyarakatan se-Nusakambangan, Thurman menyempatkan diri mengunjungi beberapa Lapas di Pulau Nusakambangan.
Thurman Hutapea, mengatakan, revitalisasi penyelenggaraan pemasyarakatan di Nusakambangan sudah sangat efektif dilaksanakan terutama terkait perubahan resiko narapidana dari tingkat paling tinggi menjadi resiko rendah.
“Dengan konsep seperti ini, akan lebih mudah dalam proses pembinaan sesuai sistem pemasyarakatan. Dimana dalam pelaksanaannya telah diklasifikasi aspek resiko serta diberikan pembinaan sesuai porsinya,”kata Thurman Hutapea.
Menurut Thurman Hutapea, hal ini sejalan dengan sistem pembinaan narapidana di negara-negara maju. Dalam prinsip pemidanaan, negara hadir untuk memperbaiki setiap narapidana dan negara tidak boleh memperburuk serta memperlakukan yang non diskriminasi sesuai standar perlakuan kepada para pelanggar hukum yang dikeluarkan oleh Perserikatan Bangsa Bangsa(PBB).
Thurman meminta kepada petugas pemasyarakatan untuk meningkatkan kinerja dan pengabdian yang tulus iklas karena tugas sebagai petugas pemasyarakatan adalah tugas yang sangat mulia dan apabila dijalankan dengan baik, pastinya Tuhan akan memberikan keberkahan dan kesuksesan.
Kalapas Kelas 1 Batu Nusakambangan, I Putu Murdiana, menjelaskan bahwa revitalisasi penyelenggaraan pemasyarakatan saat ini memang belum optimal. ini dapat dilihat dari jumlah narapidana yang ditempatkan di Lapas minim dengan petugas keamanan.
“Padahal di sinilah ujung tombak keberhasilan pembinaan narapidana, terutama yang akan kembali ke tengah-tengah masyarakat sebagai warga negara yang produktif dan patuh hukum,” papar I Putu Murdiana.
I Putu Murdiana mengaku, regulasi aturan semakin banyak dilakukan, monitoring dan evaluasi juga sering dilakukan, maka ia berharap, capaian setiap program atau kegiatan pembinaan pastinya harus semakin maksimal.(H-03)
