DEMAK(TERASMEDIA.ID)-Kabut asap dampak dari kebakaran Gudang penyimpanan Pupuk milik CV Saprotan Utama yang terjadi pada pukul 17.30 WIB, Kamis 21 Juli 2022 sore, di KM 17.5 Semarang – Purwodadi, hingga Jumat siang masih menyelimuti kawasan Mranggen dan sekitarnya.
Kapolsek Mranggen, AKP Nasoir, mengatakan, hingga saat ini, pihaknya masih terus berkoordinasi untuk memaksimalkan pemadaman yang selanjutnya akan dilakukan olah kejadian tempat perkara(TKP), terlebih di sejumlah titik, api masih terlihat di dalam gudang berisi pupuk tersebut.
“Kami menunggu kondisi benar- benar aman terlebih dahulu. Karena di dalam gudang masih terlihat titik titik api yang cukup besar dan mengganggu,” kata Kapolsek Mranggen.
Menurut Kapolsek Mranggen, di lokasi kejadian, terdapat empat gudang CV Saprotan Utama, ludes terbakar. Bahkan, beberapa kali ledakan besar juga masih terjadi, membuat puing-puing gedung porak poranda.
Kapolsek Mranggen, mengaku, tim Labfor Polda Jawa Tengah akan melakukan olah TKP terkait penyebab terjadinya kebakaran, namun karena sesuatu hal, sementara waktu tidak bisa dilaksanakan.
“Olah TKP belum bisa dilaksanakan, mengingat masih ada titik api di beberapa tempat serta kepulan asap yang sangat tebal,”ujarnya.(VID)
