SRAGEN(TERASMEDIA.ID)– Kehadiran Polisi RW di wilayah Sragen mulai dirasakan oleh para tokoh masyarakat Sragen. Salah satunya dirasakan oleh Widoyo, Kepala Desa Kalikobok Kecamatan Tanon Sragen.

Widoyo mengungkapkan rasa terimakasihnya, atas peluncuran program Polri yakni Polisi RW di tengah-tengah masyarakat.

“Saya mengucapkan terimakasih atas dukungan Polri terhadap situasi Kamtibmas di Kecamatan Tanon, khususnya atas peluncuran program Polri yaitu Polisi RW ditengah-tengah masyarakat. Ini sangat berguna sekali bagi masyarakat kami, hingga di tingkat bawah,”kata Widoyo, Kamis (01/06/2023).

Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama mengatakan, bahwa di Kabupaten Sragen ada sebanyak 208 desa dan kelurahan. Dan jumlah 744 RW berasal dari kelurahan dan dukuh atau dusun yang ada di Kabupaten Sragen, yang akan ditugasi anggota Polri sebagai Polisi RW Polres Sragen.

“Artinya, Polres Sragen telah mengerahkan sebanyak 744 personel yang akan bertugas sebagai Polisi RW di Kabupeten Sragen,”kata Kapolres.

Kapolres menguraikan bahwa Polisi RW adalah Program Polri yang digagas oleh Mabes Polri khususnya Baharkam Polri untuk Polri di seluruh Indonesia.

Untuk sementara ini, Polres Sragen baru menunjuk 744 RW untuk ditempatkan petugas Polisi RW Polres Sragen, yang berasal kelurahan dan desa atau dukuh.

“Untuk saat ini, yang ditugasi sebagai Polisi RW, setiap RW atau dusun ditempatkan petugas sebanyak dua orang personel Polisi RW,”ucap Kapolres.(Soes)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini