Bupati Kendal Dico M Ganinduto saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan.(FOTO;TM/ Ndre)

KENDAL(TERASMEDIA.ID)-Ketua Forum Komunikasi Sekretaris Desa Seluruh Indonesia(Forsekdesi) Kabupaten Kendal, Budi Ristanto, saat menggelar acara Musyawarah Kabupaten(Muskab) Kendal tahun 2023 di ruang rapat DPRD Kendal, Rabu 26 Juli 2023) siang, menagih janji bupati yang sempat akan membelikan sepeda motor listrik baru.

Di hadapan sekitar 266 sekretaris desa(Sekdes) yang hadir pada acara Muskab Forsekdesi ini, Budi Ristanto mewanti wanti Bupati Kendal Dico M Ganinduto untuk tidak berubah pendiriannya.

Budi Ristanto khawatir, jangan- jangan nanti bupati tidak membelikannya sepeda motor listrik baru, tapi justru memberikannya motor bekas yang selama ini dipakai oleh kepala desa, yakni sepeda motor Yamaha Jupiter.

“Mudah- mudahan kita tidak menerima lungsuran. Karena kebiasaan yang sudah- sudah, setelah Kades menerima motor baru, lungsurannya diberikan ke Sekdes. Jika Kades dijanjikan motor listrik, semoga Sekdes juga dianggarkan sepeda motor listrik,”harap Budi Ristanto.

Budi Ristanto berharap, jika Kades mendapat motor dinas jenis listrik, maka ia meminta Sekdes juga mendapat motor listrik, bukan bekas atau lungsuran sepeda motor Yamaha Jupiter.

Budi Ristanto juga menyinggung terkait dengan penghasilan tetap(Siltap) sekretaris desa selama ini. Menurutnya, Siltap yang diterima oleh perangkat desa termasuk Sekdes, hanya sebesar Rp 2,4 juta perbulannya.

“Jika dibandingkan dengan UMK Kendal, atau dengan para pekerja di Kawasan Industri Kendal(KIK), penghasilan Sekdes itu lebih kecil,”kata Budi Ristanto.

Ristanto berharap, mudah- mudahan, Siltap perangkat desa sebesar Rp 2,5, maka Sekdes harus Rp 3 juta dan untuk kepala desa(Kades) Rp 4 juta perbulannya.

Menanggapi hal tersebut, Kendal Dico M Ganinduto, yang hadir dalam acara ini mengatakan, bahwa jangankan membelikan sepeda motor, jika APBD Kabupaten memang mampu, pihaknya akan membelikannya sebuah mobil.

Apalagi, apa yang diusulkan oleh ketua Forsekdesi Kendal ini, sudah terlambat dalam pembahasan pada rapat DPRD. Untuk itu, bupati meminta anggota Forsekdesi Kendal agar sabar menunggu di APBD tahun 2025 mendatang.

Bupati menyarankan, kepada semua anggota Forsekdesi agar tetap fokus bekerja dengan baik, dan Muskab ini bisa berjalan dengan baik, memberikan manfaat bagi kepengurusan, serta bisa memberikan kemajuan bagi organisasi Forsekdesi Kabupaten Kendal.

“Semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Ketua terpilih yang benar- benar bisa memberikan inovasi, rukun, guyub dan juga perubahan yang lebih baik bagi Forsekdesi,”kata Dico M Ganinduto.

Menurut Dico, Kabupaten Kendal merupakan kabupaten yang sangat strategis, dimana kemajuan Kabupaten Kendal ini juga tidak bisa bergantung kepada satu elemen, apakah itu eksekutif dalam hal ini pemerintah daerah atau legislatif maupun pemerintah desa.

“Kalau kita mau maju, harus bersama- sama dengan seluruh elemen. Dan tentu harus berkolaborasi sesama dengan warga Kendal. Jangan ada yang merasa lebih hebat dari pada yang lain. Kita harus saling mendukung dan saling bahu membahu dan bergotong royong untuk bisa menciptakan sebuah tujuan, yakni Kabupaten Kendal ke depan jauh lebih maju lagi,”papar Dico.(Ndre)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini