PURWOKERTO, TERASMEDIA,ID– Telkom University (Tel-U) meresmikan perubahan dalam upaya penyamaan kualitas pendidikan di seluruh kampus yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Telkom.
Langkah ini bertujuan untuk mempermudah manajemen serta memperluas akses pendidikan bagi masyarakat.
Rektor Telkom University, Prof. Dr. Adiwijaya, menyampaikan bahwa perubahan ini diharapkan mampu menghadirkan standar kualitas pendidikan Telkom University yang telah terakreditasi “Unggul” ke seluruh kampus cabang, termasuk di Jakarta, Surabaya, dan kini di Purwokerto.
“Kami atas nama Yayasan Pendidikan Telkom melihat bahwa kemudahan manajemen dan penyamaan kualitas pendidikan akan lebih efektif jika berada dalam satu manajemen. Selain itu, kami ingin memperluas akses masyarakat terhadap pendidikan berkualitas,” kata Prof. Adiwijaya saat konferensi pers “Grand Launching Telkom University Purwokerto” di Kampus Tel-U Purwokerto, belum lama ini.
Perubahan ini menggabungkan ITTP ke dalam Telkom University, dan kini Telkom University memiliki total 82 program studi, dengan 14 di antaranya tersedia di Tel-U Purwokerto.
Rektor Telkom University juga menekankan pentingnya upaya rebranding guna memperkenalkan kampus baru ini ke masyarakat, dengan memperluas keterlibatan masyarakat melalui berbagai kegiatan serta menyebarkan hasil riset dan inovasi yang bermanfaat.
“Kami ingin Telkom University dikenal luas dan terus berkontribusi bagi bangsa dan dunia. Salah satu caranya adalah melalui rebranding dan pendekatan aktif dengan calon-calon mahasiswa,” jelasnya.
Telkom University menargetkan penerimaan 1.600 mahasiswa baru untuk Tel-U Purwokerto, dengan target total 12.000 mahasiswa baru per angkatan di seluruh kampus, termasuk kampus utama dan cabang-cabangnya.
Langkah strategis ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya dalam bidang teknologi dan inovasi, seiring dengan komitmen Telkom University dalam menghasilkan lulusan yang berdaya saing tinggi.(Ryon)
