Aipda Toni Rio foto bersama dengan keluarganya.(FOTO:TM/Pra)

KEBUMEN(TERASMEDIA.ID)-Pendidikan adalah tanggung jawab bersama. Memajukan dunia pendidikan, bukan hanya tugas sekolah atau lembaga pendidikan, tetapi juga seluruh masyarakat serta para orangtua demi kemajuan bangsa.

Tantangan terbesar saat ini salah satunya adalah sulitnya ekonomi untuk menyekolahkan anak yang biayanya tidak murah, agar memiliki pendidikan yang bagus.

Padahal generasi penerus harus tetap menimba ilmu meski orangtua dalam situasi ekonomi sulit. Hal tersebut diatas, membuat Aipda Toni Rio S Pakpahan, personel Sat Reskrim Polres Kebumen, terketuk hatinya bergabung dengan Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) Penabur Kebumen, untuk memajukan pendidikan anak-anak di Kebumen.

Sebagai anggota pengurus YPK Penabur Kebumen, Aipda Toni, rela menyisihkan gaji serta waktunya untuk memajukan pendidikan anak-anak di sekolah tersebut.

“Banyak anak-anak dari kalangan ekonomi lemah yang harus dibantu pendidikannya. Alasan itulah yang membuat saya harus bergabung dengan yayasan,” kata Aipda Toni, Kamis (21/10/2021).

Aipda Toni, harus pandai membagi waktu untuk dinas, dan untuk yayasan. Namun itu bukan hal sulit baginya, karena saat ini komunikasi bisa berjalan lancar untuk membahas kemajuan pendidikan.

“Ada group WhatsApp(WA) sekarang. Jadi semua bisa dibahas di sana. Selanjutnya karena jarak yayasan dengan Polres Kebumen hanya beberapa ratus meter, untuk ke sana tidak butuh waktu banyak,” ujarnya.

Bersama rekan kerjanya, saat ini YKP Penabur Kebumen telah berkembang dan membawahi tiga sekolah, TK, SD, dan SMP dengan latar belakang murid dari ekonomi yang berbeda-beda.

“Saat ini, terpenting anak masih mau sekolah, masih mau belajar. Kita sebagai orangtua harus mendukung dan memfasilitasi hal tersebut,” ucapnya.

Aipda Toni Rio bergabung dengan YKP Penabur Kebumen sejak tahun 2012. Telah banyak hal dilaluinya bersama rekan kerjanya dalam hal memajukan pendidikan.

Saat ini menjadi titik keberhasilan tersendiri bagi Aipda Toni bersama yayasan ketika bisa bertahan dan berkembang apalagi di tengah Pandemi Covid-19.

Bahkan saat ini yayasan sedang mengembangkan sekolah “Day Care”. Orangtua yang memiliki kesibukan, bisa menitipkan anaknya di sekolah itu yang akan dilaunching beberapa saat lagi.

Saat ini baru dua ruangan sekolah Day Care yang akan dibuka untuk murid laki-laki dan murid perempuan, namun kedepan akan diperbesar lagi jika peminatnya banyak.

Meita Mayasari Kepala Sekolah TK Kristen Penabur Kebumen, hadirnya anggota Polri dalam kepengurusan di YKP Penabur Kebumen, menjadi teladan tersendiri baginya dan rekan kerja lainnya.

Sikap tegas, dan inovasinya dalam memajukan yayasan sangat dirasakan.

“Hadirnya Pak Toni menjadi berkat buat yayasan,” kata Kepala Sekolah TK Kristen Penabur Kebumen , Meita Mayasari .

Menurut Meita, jika ingin dipermudah harus sering memberi, seperti apa yang dilakukan oleh Aipda Toni untuk yayasan dan murid.

“Berilah dan kamu akan diberi. Suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu,” papar Meita mengutip firman Tuhan.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Aipda Toni .

Menurutnya sebagai anggota Polri, Aipda Toni sudah sesuai dengan UU No 2 tahun 2002 pasal 13.

“Memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Aipda Toni, sudah melaksanakan hal tersebut melalui kegiatannya. Ini sangat bagus,” ujar Iptu Tugiman.

Kepada personel Polres Kebumen yang lain, Iptu Tugiman berharap juga melakukan kegiatan positif lainnya yang lebih bermanfaat bagi masyarakat, seperti apa yang dilakukan oleh Aipda Toni Rio.(Pra)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini