SRAGEN(TERASMEDIA.ID)-Sukardi alias Kardi(47), warga RT 01/ 06 Dukuh Surowono, Desa Canggu, Kecamatan Padas, Kabupaten Kediri, yang berdomisili di Dukuh, Dukuhan RT 01/01, Kelurahan Jati Mulyo, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, terpaksa berurusan dengan anggota Polsek Ngrampal, karena terbukti melakukan pencurian dua sak pupuk milik Suratno( 57), warga Dukuh Gendol RT 03/02, Desa Bandung, Kecamatan Ngrampal Kabupaten, Sragen, Jumat(25/03/2022).
Menurut keterangan korban, Suratno(57), pada hari Jumat, tanggal 25 Maret 2022 lalu, sekitar pukul 01.15 WIB dini hari, saat dirinya sedang berada di area persawahan untuk menjebak dan mengobati hama tikus, ia mendapat telpon dari anaknya bernama Purwa Setiawan(23) yang memberitahukan jika pupuk yang terdapat di teras rumahnya hilang diambil orang tidak kenal.
“Ketika saya sampai di rumah, pelaku tersebut telah ditangkap oleh warga. Karena kejadian tersebut sudah terjadi berulang kali di tempat saya, kemudian saya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngrampal guna ditindaklanjuti,”kata Suratno, Jumat(25/03/2022).
Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi, melalui Kapolsek Ngrampal, Akp Hasto Broto, mengatakan, selain mengamankan pelaku, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa, satu unit Sepeda motor Honda Beat warna hitam motif merah, bernomor polisi AE- 4963-JAF atas nama Wakiri, alamat Dukuh Pule RT 5/3, Kelurahan Mantingan, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
“Selain itu, kami juga mengamankan barang bukti berupa dua sak pupuk merk Ponska dan Urea, untuk dijadikan bukti dalam persidangan nanti,”kata Kapolsek Ngrampal, AKP Hasto Broto.
Dari catatan polisi, pelaku melakukan perbuatan yang sama di wilayah Ngrampal ini, sudah sebanyak tiga kali, dalam kurun waktu satu bulan, dan pelaku telah mendapatkan sebanyak 21 sak pupuk.
Untuk kepentingan penyidikan, pelaku kini mendekam di sel tahanan Mapolsek Ngrampal,sebelum kasusnya selesai disidangkan di pengadilan setempat.(SL)
