BANYUMAS(TERASMEDIA.ID)-Sejumlah pelaku UMKM yang tergabung dalam Paguyuban Pelaku Usaha Banyumas (PPUB ) mendapat pelatihan khusus di Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Jenderal Soedirman ( Unsoed ) Purwokerto, Jumat (15/10/22).

Pelatihan yang bertajuk “English for Sale and Marketing” ini, diselenggarakan di ruang Laboratorium Bahasa Asing Fakultas Eknomi Bisnis Unsoed, sebagai penyelenggara Dr. Dona Primasari, M.Si.

Para peserta yang semuanya pelaku UMKM ini, terlihat serius menyimak para pemateri yang menjelaskan bagaimana sebuah produk UMKM bisa dipasarkan dengan baik, tepat sasaran, tepat waktu, berdaya guna serta bisa menjangkau pasar sesuai target kebutuhan pasar.

Acara yang dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Yudho Aryo Sudibyo, Ph.D ini memberikan arahan agar apa yang bisa diberikan melalui pelatihan ini bisa berdaya guna bagi kemajuan UMKM khususnya yang tergabung dalam Paguyuban Pelaku Usaha Banyumas ini.

Selain itu, menjadi wirausaha yang handal dengan terus mengikuti kebutuhan tehnologi dan jaman adalah suatu keharusan bagi pelaku usaha tak terkecuali pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM.

Sementara itu, salah satu pemateri, Dr. Eliada Herwiyati memberikan pelatihan terkait bagaimana sebuah took yang memiliki produk-produk agar bisa tertata dengan baik dan sesuai kebutuhan.

Sementara pemateri yang lain yaitu Dr. Poppy Dian Indira Kusuma memberikan pelatihan agar suatu produk bisa dipasarkan dengan menjangkau seluruh target bisa dilakukan melalui media sosial seperti facebook, instagram, twiter, tik tok dan lain-lain.

Untuk menjawab kebutuhan media sosial yang semakin berkembang dan dibutuhkan seiring kemajuan jaman, Poppy juga berharap agar para pelaku UMKM dari PPUB bisa setidaknya memberikan polesan produknya dengan menggunakan Bahasa Inggris secara sederhana untuk marketingnya.

Ia memberi contoh jika pelaku UMKM dalam menulis produknya untuk sebuah iklan, tidak harus bisa berbahasa inggris secara benar dengan grammer atau tata bahasa yang sesuai.

“ Jadi di sini pelaku UMKM cukup menulis dengan Bahasa Inggris yang sederhana dan bisa dimengerti oleh pembeli,” kata Poppy.

Dalam kegiatan ini, para peserta juga mencoba memasarkan produknya dengan menggunakan Bahasa Inggris yang cukup baik.

Vhe-vhe dan Anita, dua orang pelaku UMKM asal Banyumas ini mencoba memasarkan produknya dengan menggunakan Bahasa Inggris dengan arahan dari para pemateri.

Sementara itu, sejumlah pelaku UMKM yang mengikuti kegiatan ini mengaku merasa terbantu karena mereka kini bisa memasarkan produknya secra lebih luas.

Anjar, salah satu pegiat UMKM asal Purwokerto ini ingin agar kegiatan ini bisa terus berjalan agar para pelaku UMKM benar-benar bisa berkembang lebih baik.

“Saya berharap agar kegiatan ini bisa kontinyu setidaknya tiga bulan sekali. Apalagi kegiatan ini merupakan tuntutan digital marketing saat ini,” ujar Anjar.

Suciatin, selaku Ketua PPUB mengaku sangat berterimakasih karena pelatihan ini merupakan modal bagi anggotanya untuk bisa lebih memajukan usahanya.

“Terimakasih kepada pihak FEB Unsoed yang sudah menyelenggarakan acara ini. Dan kami semua merasa bahwa acara seperti ini merupakan sebuah gagasan yang bisa terus disinergikan,”ucapnya.(WR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini