PURBALINGGA(TERASMEDIA.ID)-Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi terus menggenjot pemulihan ekonomi bagi warganya, salah satunya melalui roadshow UMKM di lapangan Desa Cendana, Kecamatan Kutasari.

Roadshow ini digelar, untuk kesekian kalinya setelah sebelumnya juga di lakukan di Kecamatan Karangreja.

Tidak berbeda pada beberapa waktu lalu, roadshow UMKM ini juga menawarkan berbagai produk makanan, minuman dan kerajinan lokal yang tentunya memiliki nilai ekonomis.

Sebanyak 14 stand dari 14 desa yang ada di Wilayah Kecamatan Kutasari, tampak dipenuhi dengan berbagai makanan ringan basah dan kering.

Dalam kesempatan pembukaan roadshow UMKM ini, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi memberikan bantuan sebanyak 537 paket sembako kepada warga kurang mampu.

Dyah juga menyampaikan hal lain yakni soal kasus stunting di Kabupaten Purbalingga, yang menurutnya jumlahnya terus menurun.

“Ditahun 2017 jumlah kasus stunting mencapai 28,7 persen, namun di tahun 2021 turun ke angka 15,7 persen. Target dari presiden pada tahun 2024 harus turun ke angka 14 persen, tetapi kami akan upayakan pada tahun 2023 sudah bisa turun menjadi 14 persen, “kata Dyah.

Dyah juga menyampaikan, berdasarkan data yang masuk, 60 persen kasus stunting akibat bayi kekurangan asupan ir susu ibu (ASI) eksklusif. Sehingga, diharapkan kepada para ibu-ibu untuk meingkatkan prioritas ASI kepada bayinya ketimbang asupan lainnya.

“Seiring dengan turunnya secara drastis kasus Covid-19 di Purbalingga, membuat pagelaran roadshow ini mendapat antusias dari masyarakat,”ujar Dyah.

Menurut Dyah, semua makanan yang dijajakan di meja ini merupakan produk khas warga Purbalingga, dan kini para UMKM mulai bangkit setelah terpuruk selama sekitar tiga tahun akibat pandemi Covid-19.(BR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini