Suasana panen raya.(FOTO:TM/ Qih)

SEMARANG(TERASMEDIA.ID)-Komandan Pomdam IV/Diponegoro, Kolonel Cpm Rinoso Budi, bersama jajaran menggelar “Panen Raya Serentak” yang dipusatkan di Desa Lodoyong Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Selasa (20/12/2022).

Kegiatan panen raya yang merupakan rangkaian program ketahanan pangan nasional ini, tak kurang dari lima hektar lahan persawahan ditanami padi jenis IR 64.

Panen raya di wilayah Pomdam IV/ Diponegoro di Kecamatan Ambarawa ini merupakan tindak lanjut dari arahan Bapak Presiden agar masyarakat, khususnya TNI, tidak membiarkan lahan tidur.
Lahan tidur yang banyak tersebar di berbagai wilayah harus segera dimanfaatkan dan dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat, salah satunya dengan bercocok tanam terlebih guna menjaga stabilitas pangan di Indonesia.

“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada kelompok tani Mekar Tani, yang selama ini sudah mulai memanfaatkan lahan tidur yang ada, sehingga tidak perlu lagi mencari-cari lahan untuk diolah. Kami akan terus mendukung kerja kelompok tani Mekar Tani untuk terus berkembangkan dan maksimalkan lahan yang ada,” papar Danpomdam IV/Diponegoro, Kolonel Cpm Rinoso Budi, saat memberikan sambutan sebelum panen raya dimulai.

Tak hanya untuk bercocok tanam saja, Danpomdam IV/Diponegoro, juga memberikan keleluasaan kepada para anggota untuk berinovasi sendiri dalam mengembangkan dan memaksimalkan lahan tidur yang ada, seperti beternak ayam, kambing, sapi dan sebagainya, guna memaksimalkan lahan tidur yang ada.

“Manfaatkan lahan tidur yang ada semaksimal kalian. Bagi anggota yang memiliki kemampuan bercocok tanam, silakan bertani. Bagi kalian yang suka beternak, maksimalkan lahan tidur yang ada untuk beternak. Baik untuk ayam, kambing atau bahkan sapi,” ujar Danpomdam IV/ Diponegoro.

Dengan digelarnya panen raya di wilayah Pomdam IV/ Diponegoro ini, merupakan bukti bahwa Indonesia memiliki stok beras yang cukup terjamin serta memiliki ketahanan pangan yang aman, sehingga di masa mendatang tidak perlu dilakukan lagi import beras dari banyak negara. (Efqi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini