Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowono pimpin rakor Penanganan Bencana.(FOTO:TM/ VID)

SEMARANG(TERASMEDIA.ID)– Bupati Demak Eisti’anah bersama Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono, Dandim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setyo Pratomo serta Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Demak Kurniawan Arifendi menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023.

Rakor yang dipimpin oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowono tersebut dilaksanakan di Semarang, Senin (02/01/23). Turut hadir Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto.

Dalam kesempatan tersebut, BupatDemak Eisti’anah menyampaikan kepada pimpinan rakor, bahwa dari 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Demak beberapa diantaranya terdampak banjir.

Namun banjir kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Jika sebelumnya dikarenakan rob saja tapi kali ini juga karena luapan debit air sungai dan hujan yang mengguyur Kabupaten Demak secara terus-menerus.

“Beberapa kepala desa melaporkan karena belum dilakukannya normalisasi sungai sehingga mengakibatkan air meluap ke permukiman warga,”kata Bupati Demak Eisti’anah.

Untuk itu, Bupati meminta bantuan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk melakukan normalisasi sungai setiap tahunnya. Pihaknya juga meminta bantuan adanya perluasan tanggul Kali Wulan.

“Kemarin kami sudah melakukan koordinasi terkait Tanggul Kali Wulan, namun saat ini kondisinya semakin kritis dan juga ada bencana longsor. Jika itu jebol akan terjadi kejadian seperti beberapa tahun lalu, di kecamatan semakin banyak terdampak banjir,” Eisti’anah.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyampaikan, Pemprov Jateng telah mengirim berbagai peralatan tambahan ke daerah-daerah yang dilanda banjir akibat tingginya intensitas hujan. Pengiriman peralatan tambahan ini untuk mempercepat penanganan bencana.

Ganjar juga mengapresiasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang telah membantu dengan teknologi modifikasi cuaca sehingga dalam dua hari ini tidak turun hujan.

“Kemarin kami koordinasi dengan sangat cepat dengan BMKG, maka hari ini ada tujuh rekayasa cuaca yang alhamdulillah hasilnya baik,”ujar Ganjar.(VID)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini