Bupati Demak Eisti'anah saat memantau Bendungan Wilalung.(FOTO:TM/ VID)

DEMAK(TERASMEDIA.ID)– Bupati Demak Eisti’anah dengan didampingi Kepala Dinpertanpangan Agus Herawan, Camat Gajah, Kapolsek Gajah, Kepala Desa Wilalung dan sejumlah kepala desa lain, memantau kondisi Bendungan Wilalung yang ada di Kecamatan Gajah, Jumat(06/01/2023).

Debit air di Bendungan Wilalung yang semakin meninggi sejak sepekan terakhir ini, sempat membuat was-was warga Desa Wilalung dan sekitarnya.

Bupati berharap, Bendungan Wilalung tetap aman dan kondusif karena curah hujan sudah berkurang sehingga tidak menambah debit air yang ada di Bendungan Wilalung tersebut.

”Semoga pintu air Bendungan Wilalung tetap aman dan kondusif, dan airnya cepat surut,”kata Bupati Demak, Eisti’anah.

Bupati menjelaskan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan balai besar sungai wilayah Pati-Juwono dan Pemerintah Kudus agar bisa membuka pintu air yang menuju wilayah Kudus sehingga debit air yang menuju wilayah Bendungan Wilalung berkurang.

Sementara, terkait lahan pertanian yang sering terkena limpasan air dari Sungai Lusi, Bupati akan mempalajari dan mendata daerah yang ada di Kabupaten Demak untuk melakukan normalisasi sungai, agar sawah tidak mengalami kebanjiran dan dapat produktif kembali.

Kepala Desa Wilalung, Nurwito menyampaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan camat dan semua kepala desa untuk selalu memantau besarnya debit air yang mengalir di Bendungan Wilalung ini.

“Warga Desa Wilalung selalu siap siaga menjaga tanggul selama 24 jam jika debit air Bendungan Wilalung bertambah tinggi. Terlebih, bendungan Klambu-Puwodadi debitnya bertambah berkisar 852,8 m3 per detiknya,”jelas Nurwito.

Menurut Nurwito, Bendungan Wilalung masih tergolong aman, namun pihaknya juga meminta, agar semua kepala desa di sekitar Desa Wilalung seperti Tanjunganyar, Sambiroto dan beberapa kepala desa lainya juga ikut bersama memantau besarnya debit air yang ada di waduk tersebut.(VID)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini