SRAGEN(TERASMEDIA.ID)-Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama diwakili Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) Kompol Sukmawati bersama sama Kepala Bagian Logistik (Kabag Log) Kompol Kabar Bandiyanto melakukan blusukan hingga ke kampung-kampung. Jumat (13/01/2023).
Pagi usai melaksanakan kegiatan olah raga, mereka langsung meluncur untuk patroli ke sejumlah wilayah dengan mengendarai mobil Penerangan Sat Binmas.
Patroli dilakukan sembari menjalankan program Kapolri yakni “Jumat Curhat” mulai dari wilayah Sragen kota hingga sampai ke wilayah Karangmalang, tepatnya di pangkalan ojek depan Stadion Taruna.
Di lokasi ini, rombongan langsung menghentikan kendaraannya, saat melihat beberapa tukang ojek online (Ojol) yang sedang mangkal.
Tanpa basa basi, Kompol Sukmawati langsung menyalami tukang ojek yang sedang mangkal tersebut, diikuti rombongan lainnya, Kompol Kabar dan Kasat Binmas AKP Agus Jumadi dan beberapa petugas lainnya.
Keceriaan obrolan Polwan yang menjabat sebagai Kabag Ren ini langsung memecah suasana, hingga salah satu tukang ojek bernama Agus saat ditanyai Kompol Sukma dengan lugas menjawab, bila selama ini Sragen aman-aman saja.
“Dulu selama masa Pandemi saya di Jakarta. Namun setelah masa Pandemi saya pulang ke Sragen dan memilih profesi sebagai ojek online, “ curhat Agus didengarkan Kompol Sukmawati.
“Selama menjalani profesi saya sebagai driver ojek online tidak pernah ada kejadian aneh-aneh, dan Sragen aman-aman saja,”ujarnya.
Agus bahkan memberikan apresiasi kepada jajaran Kepolisian, yang telah terjun langsung sampai ke bawah, untuk mendengarkan keluhan masyarakat.
Seperti halnya kegiatan kali ini, kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan Polres Sragen langsung menyentuh warga hingga ke bawah.
Beberapa driver ojek online saat ditanya menyatakan lebih tenang dengan sambangan Kepolisian.
Sementara itu, Kompol Sukmawati dalam keterangannya mewakili Kapolres Sragen menyatakan bahwa kegiatan serupa juga dilaksanakan di 20 Polsek jajaran Polres Sragen, dengan sasaran warga berbeda-beda tiap Polseknya.
“ Kegiatan ini juga dilaksanakan oleh 20 Polsek jajaran, dipimpin Kapolsek dengan sasaran warga tiap kecamatan berbeda-beda, sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing, “ ungkap Sukmawati.
Kompol Sukmawati mengatakan, kegiatan sosial untuk mendengarkan aspirasi atau curhatan masyarakat secara langsung ini akan terus digelar secara berkelanjutan dengan harapan dapat menjalin silaturahmi dan komunikasi dua arah, antara Polri dengan warga.
“Dengan kegiatan mendengarkan aspirasi atau curhatan masyarakat, kita bisa menyentuh langsung warga yang membutuhkan bantuan secara moril,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapatkan tanggapan positif dari warga, karena petugas kepolisian langsung turun ke bawah untuk mendengarkan keluhan dari masyarakat.(SL)
