GROBOGAN(TERASMEDIA.ID)–Bupati Grobogan Sri Sumarni, membuka acara sosialisasi seleksi program pemagangan ke Jepang, bertempat di Pendopo Kabupaten, Rabu(08/02/2023).

Sosialisasi ini dihadiri sebanyak 500 siswa/siswi SMK se- Kabupaten, hadir pula Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan Kementerian Ketenagakerjaan, Direktur IM Japan Mr Jirro Asaka, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Tengah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IV Provinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Bidang Ketenagakerjaan Kabupaten Demak, Kudus, Pati, Rembang, Jepara, dan Blora, Direktur Utama PT BPR BKK Purwodadi, Kepala Sekolah Menengah Kejuruan se- Kabupaten Grobogan dan Ketua Bursa Kerja Khusus SMK se-Kabupaten Grobogan.

Bupati Grobogan Sri Sumarni menyampaikan, atas nama jajaran Pemerintah Kabupaten Grobogan dan pribadi, mengucapkan selamat datang di Kabupaten Grobogan dan berterima kasih, karena dengan adanya program pemagangan ke Jepang di Kabupaten Grobogan dapat meningkatkan keterampilan anak muda sehingga menambah calon tenaga kerja yang berkualitas dan kompeten.

Bupati mengatakan, program pemagangan ke Jepang merupakan sebuah program pelatihan keterampilan menggunakan sistem Jepang yang dilaksanakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan bekerjasama dengan IM Japan dalam rangka meningkatakan mutu sumber daya manusia bangsa Indonesia terutama generasi muda dalam rangka menyongsong era globalisasi.

“IM Japan adalah yayasan sosial di Jepang dengan tugas menerima peserta praktek kerja dari luar negeri dan membantu perkembangan perusahaan/industri Jepang, serta menjadi sponsor dan pelindung peserta selama di Jepang,” kata Bupati.

Di Kabupaten Grobogan sendiri program pemagangan ke Jepang yang dilaksanakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan bekerjasama dengan IM Japan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Grobogan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang bekerja sama dengan PT BPR BKK Purwodadi.

Bupati sangat mengapresiasi program magang Jepang di Kabupaten Grobogan dan berterimakasih kepada Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi karena telah menginisiasi dilaksanakannya program ini untuk pertama kalinya di Kabupaten Grobogan.

“Selama ini anak-anak muda Kabupaten Grobogan jika ingin mengikuti program magang Jepang harus ke daerah lain, namun sekarang Kabupaten Grobogan dengan mandiri dapat melaksanakan program magang Jepang,”ujar Bupati.

Menurut Bupati, program magang Jepang ini patut mendapat dukungan bersama guna meningkatkan penyerapan angkatan kerja, mengurangi pengangguran, meningkatkan keterampilan dan meningkatkan produktivitas usia kerja di Kabupaten Grobogan.

Hal senada juga disampaikan Direktur IM Japan Mr Jirro Asaka, dia menyambut baik respon dari Bupati Grobogan atas nama pemerintah Grobogan dengan menjalin kerjasama ini, dengan harapan program magang ke Jepang ini selanjutnya dapat terlaksana dan terus berlanjut, sehingga dapat memfasilitasi anak-anak lulusan SMK/SMA/MA mendapatkan pekerjan dan setelah pulang dari jepang nantinya menjadi pengusaha atau minimal dapat membuka lapangan kerja sendiri, paparnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Grobogan, Teguh Harjokusumo mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi seleksi program pemagangan ke Jepang, dasar pelaksanaannya yakni, surat Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Nomor 562/038/I/2023 tanggal 19 Januari 2023, dan surat Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Nomor 562/050/I/2023 tanggal 25 Januari 2023.

“Maksud dan tujuan kegiatan sosialisasi seleksi program pemagangan ke Jepang ini, dimaksudkan untuk memfasilitasi calon tenaga kerja khusunya warga Grobogan, yang ingin meningkatkan kompetensi dan keterampilan kerja, dengan tujuannya adalah pembinaan sumber daya manusia,“kata Teguh Harjokusumo.

Selain itu, juga untuk pertukaran tenaga teknik dan terampil dalam rangka menghadapi internasionalisasi perusahaan kecil dan menengah serta mengembangkan perusahaan kecil dan menengah agar berperan dalam skala internasional.(ARF/SL).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini