Pertunjukan teater Indonesia Kita oleh Kayan Production Jakarta dibintangi berbagai seniman ternama di Hotel Padma pada Kamis(16/2) malam.

SEMARANG(TERASMEDIA.ID)– Pertunjukan pentas seni teater kembali dihelat di Kota Semarang, Diproduseri langsung oleh maestro tanah air Butet Kartaredjasa dan disutradarai oleh Agus Noor.

Pentas seni teater yang digelar di Padma Hotel, Semarang pada Jumat 16 Februari 2023 malam ini, sukses memainkan teater modern yang mampu menyedot ribuan penonton.

Pentas pertunjukan “Indonesia Kita” produksi Kayan Production dari Jakarta ini, menghelat pertunjukannya yang ke-38 dengan judul “Orang-Orang Berbahaya” serta menampilkan para seniman panggung senior seperti Cak Lontong, Akbar, Marwoto, Inaya Wahid, Susilo Nugroho, Yu Ningsih, dan masih banyak lagi.

Tak hanya pertunjukan teater, serial musikal juga yang terinspirasi dari kisah dan karya Ismail Marzuki “Payung Fantasi” juga turut meramaikan dan memeriahkan acara ini yang didukung oleh Bank Jateng dan Djarum Foundation.

“Pementasan “Orang-Orang Berbahaya” ini untuk membekali masyarakat supaya semakin cerdas memilih calon pemimpinnya. Sekaligus untuk mengendorkan ketegangan syaraf di tahun politik. Berpolitik itu juga bisa dikemas dengan keenakan,”kata pendiri “Indonesia Kita” Butet Kartaredjasa.

Kisah misteri yang ditampilkan yakni mengikuti penyelidikan dua detektif yang mencoba memecahkan teka-teki pandemi kegilaan yang menjangkiti banyak orang sehingga banyak yang kemudian dimasukkan ke rumah sakit karantina.

Kedua detektif menyamar untuk bisa masuk ke dalam rumah sakit itu, dan mendapati banyak pejabat-pejabat tinggi di masa lalu, yang ada di sana, dari hakim sampai pensiunan polisi.
Orang-orang “penting” di masa lalu inilah yang akan membuat kedua detektif ini menemukan kisah-kisah masa lalu yang mencengangkan.

Di sisi lain, sutradara sekaligus penulis naskah Agus Noor, mengatakan melalui pertunjukan di Semarang ini, Indonesia Kita kembali melanjutkan tradisi yang pernah dijalankan di pertunjukan-pertunjukan terdahulu, yaitu menyapa para penonton di berbagai daerah.

“Justru dengan tampil di kota-kota di luar Jakarta, kami merasa, inilah momen di mana kita bisa sepenuhnya mewujudkan nama Indonesia Kita tersebut. Bahwa kita, bersama para penonton di kota-kota ini, adalah bagian dari Indonesia. Bagi kami sendiri, setiap kota memiliki ciri khas, keunikan, dan keindahannya masing-masing terutama dalam hal karakter penontonnya. Seru-seru sekali melihat respon para penonton ini dan ini jadi energi yang besar buat kami para seniman panggung yang tampil,”papar Agus Noor.

Kegembiraan yang sama juga diungkapkan Cak Lontong yang antusias akan penampilan Indonesia Kita di Semarang.

“Dengan tampil di Semarang, kami bisa dikatakan satu tahap lebih awal dibandingkan partai-partai dalam melakukan kampanye. Melalui pertunjukan di Semarang ini, kami melakukan silaturahmi budaya, mengkampanyekan untuk tetap mengedepankan akal sehat menjelang tahun politik 2024,”terang Cak Lontong.

Cak Lontong berpesan menjelang pesta politik nanti jangan sampai membuat kita Kapok Menjadi Indonesia.

Melalui pertunjukan ini, pesan yang disampaikan adalah mengajak penonton untuk terus menjadi Indonesia dengan tetap mengendorkan saraf, bergembira, dan tetap santai dalam menghadapi masa-masa yang pastinya akan penuh perbedaan pilihan di tahun politik ini.

“Marilah kita tetap bersatu dalam keberagaman,” pinta Cak Lontong.(Ihz)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini