Ketua LP2 PWM Jateng sedang memberikan tausyiah umum di PPM Zam-Zam Cilongok Banyumas.(FOTO:TM/ TA)

BANYUMAS(TERASMEDIA.ID)-Lembaga Pengembangan Pesantren (LP2) PWM Jawa Tengah mengadakan safari dan kunjungan kerja ke lima Pesantren Muhammadiyah di Wilayah Selatan Pulau Jawa Bagian Barat, Minggu(16/07/ 2023).

Adapun kelima Pondok Pesantren Muhammadiyah yang akan dikunjungi adalah PPM MBS Bumiayu, PontrenMu Darul ‘Ulum Majenang Cilacap, dan tiga PontrenMu di Kabupaten Banyumas, yakni PPM Zam-zam Cilongok, PontrenMu al-Mainah Notog, Patikraja dan PPM MBS Purwokerto.

Ketua LPP PWM Jawa Tengah, KH. M. Irzal Fadholi, mengatakan, pihaknya dalam melakukan kunjungan akan didampingi oleh Ustadz M. Asimul Irfi, (Sekretaris), Ustadz Yuniar Rakhman, (Anggota), dan Kabiro Humas-Media MBS Bumiayu ustadz Tarqum Aziz.

“Selain akan melakukan kunjungan kerja, tapi juga sharing tentang manajemen Pondok Pesantren Muhammadiyah ke lima lokasi,”kata KH. M. Irzal Fadholi.

Safari diawali dengan memberi kuliah subuh di Masjid Baitussalam PPM MBS Bumiayu yang dihadiri seluruh santri dan asatidz PPM MBS Bumiayu.

“Kami berpesan, jadilah santri yang hebat yakni santri yang ikhlas, sungguh-sungguh dan siap menjadi kader umat dan bangsa,” pesan Kiai Irzal Fadholi.

Pada pukul 05.40 WIB, Rombongan dari LPP PWM Jawa Tengah melanjutkan perjalanan ke PontrenMu Daarul ‘Ulum Majenang Cilacap via Bantarkawung-Salem.

Tepat pukul 07.40, rombongan LPP PWM Jawa Tengah tiba di PontrenMu Daarul ‘Ulum Majenang Cilacap. Kehadiran mereka disambut oleh Ustadz Aly Syahbana, selaku Mudir, segenap pengurus PCM, BPP dan Pimpinan Pesantren dengan penyambutan yang hangat dan cukup special nan bersahaja.

Di pesantren tersebut, KH. M. Irzal Fadholi memberi Kuliah Umum dalam bingkai Khutbah Ta’aruf 100 Santri Baru dan Wali Santri PontrenMu Daarul ‘Ulum. Beliau menyampaikan pentingnya nilai ikhlas sebagai santri dan wali santri dalam memondokkan anaknya di pesantren.

“Bapak dan ibu harus ikhlas yakni harus sungguh-sungguh dalam menyekolahkan anak di PontrenMu Daarul ‘Ulum, Orang Tua tidak boleh cengeng dan baper, dan Orang harus support kepada semua kebijakan pondok,” ungkap KH. M. Irzal Fadholi.

Menurut KH. M. Irzal Fadholi, setelah dari PontrenMu Daarul ‘Ulum Majenang, rombongan melanjutkan safari ke Pondok Pesantren Modern Zam-zam Cilongok untuk memberikan Tausiyah Umum kepada Santri Baru dan Wali Santri baru Zam-zam.

Tepat pukul 10.40 WIB, rombongan LPP PWM Jateng tiba di aula Kampus 1 PPM Zam-zam Cilongok. KH. M. Irzal Fadholi juga menyampaikan pentingnya ikhlas dalam memondokkan anak dan mendoakannya.

“Bapak dan ibu para wali santri harus ikhlas ketika menyerahkan anaknya untuk dididik di Pondok Zam-zam ini, menangislah sekarang daripada panjenengan menagis nanti di akherat,” pinta KH. M. Irzal Fadholi.

Setelah selesai mengisi Tausiyah Umum dalam acara serah terima santri baru PPM Zam-zam Cilongok kemudian rombongan LPP PWM Jawa Tengah yang didampingi ustadz Tarqum Aziz, M.Pd diajak berkeliling lokasi pesantren dan meninjau kampus 2 asrama putri bersama Mudir PPM Zam-zam (Ustadz Arif Fauzi, Lc, M.Pd) didampingi Ketua PCM, BPP, Ketua Paguyuban Wali Santri, dan Wakil Mudir lalu berlanjut dengan diskusi di kantor Mudir.

Sekitar pukul 13.00 WIB, rombongan LPP PWM Jawa Tengah meninggalkan PPM Zam-zam Cilongok untuk melanjutkan perjalanan ke PontrenMu Al-Mainah Patikraja.

Pesantren yang tergolong baru ini sudah ada 40an santri. Rombongan disambut Mudir, Sekretaris Pesantren, Kepala MTs dan pengurus PCM Patikraja. Mereka berharap arahan dari pengurus LPP PWM Jateng guna mengembangkan pesantren tersebut.

“Kami berharap mendapat arahan dan bimbingan ketua LPP Jateng,” ungkap Mudir ustadz Drs. H. Hadi Sutrisno.

Menurut H. Hadi Sutrisno, ada tiga hal yang harus dilakukan dalam rangka membangun pesantren.

Pertama Niat Ikhlas, yakni semata-mata karena memohon ridha Allah SWT dan sungguh-sungguh ingin mendapatkan ridhaNya. Kedua, totalitas yakni dalam membangun pesantren harus totalitas karena santri adalah titipan dari para Wali Santri, dan ketiga fokus, yakni fokus pada visi dan misi serta tujuan membangun pesantren.

Pada pukul 15.25 WIB, rombongan LPP PWM Jawa Tengah meninggalkan PontrenMu Al-Mainah Patikraja menuju Pondok Pesantren MBS Purwokerto.

Kehadiran rombongan LPP PWM Jawa Tengah yang tiba di PPM MBS Purwokerto pada pukul 15.35 WIB disambut oleh Ketua PCM Kedungbanteng (Drs.H.Untung Budi Wahyoko, MM), Ketua Majelis Dikdasmen (Sugeng Riyadi, S.Pd), Ketua BPP (Usman), Mudir (KH. Drs.Syarifuddin), Wakil Mudir (Afif Fauzi, S.Pd), Kepala SMP Muhammadiyah Kedungbanteng (Nurlaela Rahmawati, S.Si) dan Ketua PDPM Banyumas (Nur Khasbi, SHI, MM).

Sebelum memberikan Kuliah Umum di Acara Pembukaan Tahun Ajaran Baru, pengurus LPP dan PCM Kedungbanteng berdialog bagaimana mengelola pesantren hingga pukul 16.40 WIB.(Tarqum Aziz)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini