Suasana di lokasi pemilihan kepala desa.(FOTO:TM/Hasna)

KLATEN(TERASMEDIA.ID)– Pilkades Serentak di Klaten, Jawa Tengah yang dilaksanakan Rabu (05/07/2023) menyisakan ketegangan di beberapa lokasi. Meski demikian, tidak sampai ke urusan kepolisian.

Ada yang tegang, ada pula yang bergembira bagi pihak yang menang dalam Pilkades Serentak yang diikuti 67 Desa yang tersebar di 22 Kecamatan Ceper. Ada 164.194 warga tercatat dalam DPT Pilkades serentak gelombang I ini.

Salah satunya yang dirasakan Rohmad Sri Suharto ini. Rohmad berhasil memenangkan Pilkades Kurung, Kecamatan Ceper, Klaten.

Ia berhasil mengungguli dua kandidat lainnya, dengan perolehan suara 1.055. Sementara dua calon yang lain mendapatkan suara 631 dan 382, sementara suara rusak atau tidak sah 28 lembar. Penghitungan suara berakhir sampai sore, disambut kegembiraan semua warga.

“Kemenangan ini saya persembahkan untuk kedua orangtua saya yang sudah almarhum, juga untuk kedua mertua saya yang juga sudah almarhum,” kata Rohmad saat dihubungi via sambungan seluler.

Rohmad ini, melanjutkan perjuangan almarhum Ayahnya yang pernah menjabat sebagai Kades Karangwungu, Kecamatan Karangdowo, Klaten. Kemenangan yang ia raih dalam Pilkades ini, sekaligus ingin “mikul duwur mendhem jero” perjuangan orangtuanya.

“Ke depan dengan visi yang muda yang berkarya mbangun desa, semoga bisa menjadikan Desa Kurung lebih maju,” tambah Rohmad.

Secara keseluruhan, pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Gelombang I berjalan kondusif. Ada tiga desa yang tergolong rawan yaitu Desa Glagahwangi Kecamatan Polanharjo, Desa Kujon Kecamatan Ceper, dan Desa Brajan Kecamatan Prambanan.

Desa-desa tersebut masuk dalam kategori kerawanan zona kuning menurut pemetaan Polres Klaten.

Sedang Desa Karanganom, Klaten Utara, masuk zona merah. Hal ini terbukti di desa dengan dua kandidat tersebut, sempat memanas dan terjadi ketegangan. Sehingga penghitungan suara berlangsung hingga dinihari yaitu sekitar jam 00.30 WIB.

Pilkades di Desa Karanganom dimenangkan calon atas nama Tri Handayani dengan perolehan suara sebanyak 3.314 suara. Calon lainnya Wagiya mendapatkan suara 2. 559, dan suara tidak sah 121 suara.

Bupati Klaten, Sri Mulyani mengimbau kepada Kades Terpilih untuk sowan atau mendatangi calon yang kalah. Di Pilkades Serentak Gelombang I ini diikuti 181 Cakades. Imbauan sowan ini untuk meredam tensi yang memanas di desa tersebut.

”Saya meminta kepada kepala desa terpilih dan dinyatakan menang, seusai perhitungan (suara) wajib mendatangi lawan yang kalah. Kalau menang ya mangku kabeh, kabeh pemenang mesti yang terbaik,” ucap Bupati Klaten, Sri Mulyani.(Hasna)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini