BLORA(TERASMEDIA.ID)– Pemerintah Kabupaten Blora Jawa Tengah terus mewaspadai munculnya penyakit cacar monyet yang ada di beberapa daerah.

Dinas Kesehatan saat ini juga terus memantau terhadap penyebaran penyakit langka yang ditularkan lewat virus tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Blora, Edi Widayat memastikan sampai saat ini belum ada kasus cacar monyet di Blora.

“Hingga kini belum ada laporan sama sekali. Mudah-mudahan tidak ada,” kata Edi Widayat, Jumat (28/10/2023).

Meski belum ada laporan dan temuan terkait warga yang terindikasi cacar monyet, Ia meminta masyarakat untuk tetap waspada.

”Harus tetap waspada kerena itu sianosis menular dari hewan ke manusia,”jelasnya.

Sekedar diketahui, belum lama ini Kementerian Kesehatan mencatat sejumlah kasus cacar monyet terjadi di Indonesia sejak pertama kali terdeteksi pada Agustus 2022 silam.

Menurut Edy Widayat, penyakit ini memiliki gejala demam akut, sakit kepala, nyeri otot, sakit punggung, dan kelelahan.

Cacar monyet juga dapat menyebar melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi seperti monyet, tikus dan tupai, atau melalui benda yang telah terkontaminasi virus.

Jika dilihat tingkat berbahayanya, cacar monyet masuk dalam kategori ringan. Di beberapa kasus penyakit yang mirip cacar air ini akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu.(MN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini