BLORA(TERASMEDIA.ID)– Sampai saat ini, data di Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, capaian imunisasi dasar belum mencapai target.

Makanya capaian imunisasi dasar terus didorong agar mencapai target. Di Kelurahan Tambahrejo, imunisasi dasar bagi anak di bawah dua tahun (Baduta) digelar satu minggu sekali setiap hari Selasa.

Hal tersebut dikatakan bidan Kelurahan Tambahrejo, Ayu Mustika, di Balai Desa Tambahrejo, Sabtu( 25/11/2023).

Menurut Ayu, di Kelurahan Tambahrejo, respon orang tua untuk melakukan imunisasi bagi anak sangat baik, tercatat ada 35 anak yang setiap minggu melakulan imunisasi.

” Kalau respon sangat baik, Alhamdulillah. Tidak sampai anak yang menolak untuk ikut imunisasi. Kalau di wilayah saya itu ada 34 anak Baduta yang setiap Selasa kamu lakukan imunisasi,” ujar Ayu.

Meski begitu, Ayu mengakui banyak persoalan yang ditemui di sejumlah wilayah terkait kegiatan imunisasi, seperti ketidakmauan orangtua untuk mengikutkan anaknya imunisasi, kesibukan orang tua dan persoalan lain.

” Kendalanya ya paling mungkin ada orangtua yang gak mau anaknya diimunisasi, anaknya sakit saat waktunya imunisasi, jadi kemungkinan itu yang menghambat capaian imunisasi di masyarakat,” ucapnya.

Terpisah, Kepala bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Blora, Joko Budi Heri Santoso mengatakan penghitungan capaian imunisasi dilakukan dengan dua cara, yakni secara manual dan
melalui Aplikasi Sehat Indonesiaku (ASIK).

Sampai bulan Nopember 2023 ini, capaian imunisasi secara manual tercatat mencapai 79,8 persen, sedangkan melalui aplikasi ASIK mencapai 79,5 persen.

” Target kami 100 persen tercapai sampai akhir tahun ini. Mudah-mudahan bisa, ini terus kami galakkan dan sosialisasikan kepada masyarakat untuk bisa datang ke Posyandu desa mereka masing- masing,” ujarnya. (MN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini