DEMAK(TERASMEDIA.ID)-Jembatan di Desa Wonokerto, Kecamatan Karangtengah KM.18 Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mulai nanti malam pukul 22.00 WIB mulai dibongkar.
Pembongkaran jembatan ini dilakukan, karena faktor usia yang sudah 50 tahun, terlebih mengingat salah satu bagian pondasi jembatan kondisinya sudah tidak layak lagi untuk menahan beban yang cukup berat.
Pembongkaran jembatan tersebut rencananya akan berlangsung selama 8 bulan terhitung dari tanggal 20 Juli 2022 sampai tanggal 23 April 2023 mendatang.
Akibat pembongkaran ini, diperkirakan akan menjadikan kemacetan yang cukup panjang.
Kapolres Demak, AKBP Budi Adhy Buono menghimbau, kepada pengguna jalan untuk
menghindari jalur Pantura Demak dan memilih jalur alternatif lain.
“Kami sudah menyiapkan skema lalulintas bagi pengguna jalan Pantura agar melintas lewat jalur alternatif. Perlu diperhatikan, jika selama proses pelaksanaan pengerjaan jembatan arus lalulintas dari Semarang – Demak dan sebaliknya tidak ditutup, akan kami berlakukan kontraflow,” papar Kapolres Demak, Rabu(20/07/2022).
Menurut Kapolres, memang pembangunan kembali jembatan ini akan memakan waktu cukup lama, hal tersebut dikarenakan pengerjaan tiang pancang pondasi dimulai dari nol dimana membutuhkan waktu empat bulan.
Manager Operasional PT HKI, Niko, mengakui bahwa kondisi jembatan tersebut memang memprihatinkan, terutama di bagian tengah jembatan.
“Kondisinya sudah tidak layak dan harus segera diperbaiki,”kata Niko.
Niko mengaku, pihaknya sudah menyiapkan skema lalulintas bagi pengguna jalan Pantura agar melintas di jalur alternatif,
Menurut Niko, jembatan Wonokerto ini, panjangnya sekitar 60 meter dan lebar 11, 8 meter.(VID)
