PURBALINGGA(TERASMEDIA.ID)-Pengurus dan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Purbalingga pada Minggu (11/02/2024) akan menggelar acara “Wartawan Mengaji dan Doa Bersama” untuk Pemilu 2024 di Balai Wartawan Purbalingga Jalan Wirasaba.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2024 dan Hari Ulang Tahun Persatuan Wartawan Indonesia (HUT PWI) ke- 78.
“Acara tersebut akan dimulai pada pukul 19.30 WIB. Doa bersama dipimpin Kiai Amin Muakor dan diikuti kalangan wartawan, relasi dan juga perwakilan dari sejumlah lembaga,” kata Ketua PWI Purbalingga Joko Santoso, Jumat (09/02/2024).
Acara Wartawan Mengaji ini, sebetulnya mulai dilaksanakan pada peringatan HPN tahun 2023 lalu.
Kegiatan tersebut diikuti seluruh wartawan dan juga jamaah pengajian. Tahun 2024 ini menurutnya peringatan HPN bertepatan dengan momentum pelaksanaan Pemilu 2024.
“Oleh karena itu, bersamaan dengan pelaksanaan wartawan mengaji juga dilakukan doa bersama. Tujuannya agar pelaksanaan Pemilu 2024 lancar, aman dan damai,” ungkap Joko Santoso.
Menurut Joko Santoso, sesuai tema HPN tahun 2024, wartawan di Kabupaten Purbalingga juga memiliki tugas untuk mengawal transisi kepemimpinan nasional dan keutuhan bangsa.
Oleh karena itu wartawan harus berada di garda terdepan untuk melaksanakannya.
“Kita siap mengawal transisi kepemipinan nasional dan terus menjaga keutuhan bangsa. Tugas yang tidak ringan, namun harus dilaksanakan,” ujar Joko Santoso yang juga wakil pemimpin redaksi serayunews.com ini.
Sementara itu Ketua HPN Tahun 2024 tingkat Kabupaten Purbalingga, Mahendra Yudhi Krisnha mengatakan, dalam rangka HPN tahun 2024, pengurus dan anggota PWI Purbalingga pada Jumat 09 Februari 2024,melaksanakan ziarah ke makam almarhum sesepuh wartawan Purbalingga.
Ziarah tersebut dilakukan untuk mengirim doa kepada sesepuh wartawan yang telah meninggal dunia.
“Hari ini kami melaksanakan ziarah ke makam sesepuh wartawan. Masing-masing ke makam HM Wachyono di pemakaman umum Selabaya dan Tri Atmo di pemakaman umum Kelurahan Bancar,” kata Mahendra Yudhi Krisnha.
Menurut Mahendra, kegiatan ziarah tersebut dilaksanakan sebagai wujud kepedulian untuk menjalin silaturahmi dengan wartawan dan keluarganya.
Mahendra mengaku, pihaknya hingga saat ini masih terus menjalin komunikasi dengan keluarga mantan wartawan yang pernah menjalankan tugas di Kabupaten Purbalingga.
“Kami juga mengirimkan doa agar arwah senior kami yang telah mendahului diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,”ujarnya.(BR)
