BANYUMAS(TERASMEDIA.ID)– Institut Technology(IT) Telkom Purwokerto bersama Hompimpaa.id melaunching Platform Asessment Minat Bakat Online untuk anak – anak di Ruang Rapat Rektorat, Jumat(04/11/ 2022).

Acara launching ini, dihadiri Rektor IT Telkom Purwokerto beserta jajaran, Ketua Hompimpaa.id dan Ketua Himpaudi Banyumas.

Ide dibuatnya Platform Asessment Minat Bakat datang dari salah satu dosen IT Telkom Purwokerto, Zein Hani, S.T., M.T bersama Hilmi Febian Nugraha (Ketua Hompimpaa).

Hal tersebut dilatarbekalangi karena masih minimnya tools untuk mengetahui minat dan bakat anak – anak.

Hal ini dirasa penting diketahui sejak dini agar lebih mudah mengarahkan anak sesuai ketertarikannya.

Keduanya mulai mengawali proses sejak bulan September 2022 lalu, dimulai dengan beberapa kali diskusi yang melibatkan pihak terkait seperti himpaudi, psikolog anak hingga akademisi dari Universitas Mercu Buana Yogyakarta untuk dengar pendapat, hingga kemudian bisa dituangkan ke dalam bentuk platform online dan berhasil dilaunching hari ini.

Fitur asessment ini sendiri berbentuk web based yang dapat diakses melalui website hompimpaa.id.

Menurut Zein, asessment ini bisa dilakukan pada anak usia 3 hingga 12 tahun. Di dalam fitur tersebut, nantinya akan ada beberapa pertanyaan yang tersedia dan diisi oleh orang tua maupun anak.

Setelah diisi, di akhir akan muncul hasil yang menjelaskan kemana arah kecenderungan anak, apakah kinestetik, logika atau seni.

“Hasil tesnya bisa digunakan sebagai pegangan orangtua buat mengarahkan dan menggali bakat dan potensi anak lebih jauh,”kata Zein Hani.

Sementara itu, Hilmi mengatakan, bahwa pihaknya akan memberikan akses kepada guru – guru yang tergabung dalam Himpaudi Banyumas untuk menggunakan fitur tersebut dalam memudahkan tugasnya sebagai pendidik.

“Setelah ini, kami akan berikan pendampingan tentang cara penggunaan fiturnya kepada para guru,” ujar Hilmi.

Rektor ITTP, Dr. Arfianto Fahmi yang hadir meresmikan platform, turut senang karena kerjasama ini menjadi bukti nyata dari tagline “Bridging Technology for Humanity” kampus ITTP.

“Saya berharap kerjasamanya tidak hanya sampai disini, tapi bisa ditingkatkan lagi,” pinta Arfianto Fahmi.

Puncak dari diluncurkannya platform ini, akan ditutup dengan edufair yang digelar akhir bulan November mendatang.

Yang salah satu tujuannya adalah untuk memperluas penyebaran informasi tentang platform minat bakat dibalut dengan seminar parenting.

Dalam pengembangannya, Zein dibantu oleh 6 dosen ITTP lainnya yang tergabung dalam kelompok Kedaireka.

Mereka ialah Amalia Beladina Arifa, S.Pd., M.Cs., Reni Dyah Wahyuningrum, S.T., M.T., Riri Irma Suryani, S.Sn., M.Sn., Dr. Eng. Anjar Taufik Hidayat, S.Pd., M.Sc., Paradise S.Kom., M.Kom., dan M. Lukman S.Pd., M.Pd.

Fitur asessment ini juga dikembangkan melalui pendanaan yang diberikan oleh Kemendikbud Ristek dalam program Matching Fund Kedaireka. (WR)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini