SRAGEN( TERASMEDIA.ID )-Jajaran Polres Sragen, menyiagakan pasukan untuk memastikan kelancaran arus mudik sekaligus menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat dalam momentum lebaran 1443 H.
Kondisi lalu lintas akan menjadi fokus penanganan. Selain itu, Polres Sragen akan memantau para pemudik agar tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) pemudik agar tetap patuh.
Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi menegaskan tidak ada penyekatan. Namun penindakan terhadap pelanggaran protokol kesehatan tetap dilaksanakan.
Selain itu salah satu konsentrasi kepolisian yakni mengurai kepadatan arus lalu lintas.
”Operasi Ketupat Candi 2022 sesuai instruksi mabes Polri agar dipercepat, karena dari presiden sudah memberi ruang masyarakat untuk bisa secepatnya mudik lebaran,” katanya, Jumat (22/04/2022).
Kapolres menyampaikan, bahwa pihaknya telah menyiapkan sembilan pos yang tersebar di lokasi strategis untuk menjamin kelancaran dan keselamatan para pemudik.
”Untuk kelancaran kami bekerjasama dengan PT. Jasamarga Solo –Ngawi, dengan menyiapkan gardu satelit untuk mengurai antrian pembayaran di jalan tol. Sedangkan non tol kami antisipasi titik kemacetan seperti adanta pasar tumpah dan kegiatan masyarakat yang menggunakan badan jalan,” paparnya.
Menurut Kapolres, sampai saat ini belum ada pengalihan arus, meski sudah ada peningkatan volume kendaraan dibanding hari-hari normal.
Kapolres memperkirakan kendaraan yang akan melintas cukup banyak, karena Sragen berada di daerah perbatasan, sehingga volume kendaraan baik dari barat maupun timur menjadi perhatian.
”Kami perkirakan ada 300 ribu kendaraan. Kalau puncak mudik kami harapkan landai, karena pemerintah sudah memberi ruang untuk mudik lebih awal. Puncaknya biasanya H-3 dan H-2 sebelum lebaran,” ujar Kapolres.
Kapolres menekankan, bahwa kepolisian juga andil dalam pemantauan bahan pokok, dan bekerjasama dengan instansi terkait untuk mengantisipasi penanganan bencana. ( SL)
