SUKOHARJO(TERASMEDIA.ID)– Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Mojolaban dan sekitarnya, menyebabkan banyak pohon tumbang. Akibatnya peristiwa ini, dilaporkan ada dua orang meninggal dunia dan 20 orang terluka.

Menurut Kapolsek Mojolaban, AKP Tarto, yang meninggal adalah seorang petani tertimpa pohon di jalan.

“Yang meninggal seorang petani, yang pulang dari sawah naik sepeda ontel,” kata Kapolsek Mojolaban AKP Tarto, Sabtu(21/01/2023) sore.

Korban lainnya yaitu seorang wanita di Desa Demakan bernama Saminem (58).

“Iya, Saminem adalah warga kami yang meninggal tertimpa pohon,” kata Kades Demakan M Harban.

Harban menjelaskan, hujan disertai angin kencang itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Selain menimpa orang, pohon juga menimpa sebuah truk di jalan raya Palur. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, karena sopir berhasil meloncat menyelamatkan diri.

“Truk dari Palur arah ke Bekonang, sesampai di TKP tertimpa pohon tersebut. Alhamdulilah, sopirnya selamat,” ujar Harban.

Selain itu, sejumlah rumah juga mengalami kerusakan akibat puting beliung ini.

“Puting beliung berlangsung sekitar 15 menit. Tapi membuat beberapa pohon tumbang. Dan sejumlah rumah mengalami kerusakan di bagian atap,” ucapnya.

Para relawan dan Tim SAR malam ini terus melakukan evakuasi pohon tumbang di Desa Demakan, khususnya di jalan Raya Palur, agar tidak terjadi kemacetan. (Hasna)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini