BLORA(TERASMEDIA.ID)- Tim gabungan Satreskrim Polres Blora dan Jatanras Polda Jateng berhasil mengamankan tujuh pelaku pengeroyokan seorang pemuda hingga tak sadarkan diri.

Salah satu pelaku berinisial C merupakan anak seorang Kepala Desa di Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, diamankan dalam pelarian bersama keluarganya dengan mengendarai mobil siaga desa.

Kasat reskrim Polres Blora, AKP Supriyono mengatakan, pelaku C diamankan di wilayah Tol Semarang arah Jakarta, tepatnya di Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.

“Benar dua pelaku kami amankan di wilayah tol Semarang. Pelaku dibekuk saat berada di dalam mobil siaga desa, berjenis Avanza,sedangkan lima lainnya ditangkap di tempat berbeda,”ungkap AKP Supriyono, Kamis (27/04/2023).

Sebelumnya, kedua pelaku beserta tiga orang keluarganya, yakni bapaknya C yang merupakan kepala desa (kades) Kebonrejo, ibunya C (istri kades), dan saudara perempuannya (adik C) yang merupakan perangkat desa, berupaya kabur ke Jakarta usai melakukan pengeroyokan di dalam sebuah kafe.

Saat ini, petugas masih melakukan penyidikan maraton dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berjumlah 11 orang.

Perlu diketahui, Kasus penganiayaan menimpa ZM (20) warga Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. Dia mengalami luka berat dan tak sadarkan diri setelah dikeroyok sekelompok pemuda.

Peristiwa nahas yang menimpa korban terjadi Jumat (21/4) malam di sebuah kafe-karaoke.

Korban yang berniat melerai perkelahian antar pemuda justru menjadi korban pengeroyokan.

Korban mengalami luka berat di kepala dan hingga kini belum sadarkan diri di Rumah Sakit Sultan Agung Semarang.(MG-11)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini